Studi Rekonfigurasi Jaringan Distribusi 20 kV pada Penyulang DPRD ULP Cianjur Kota Menggunakan ETAP

  • Giri Angga Setia Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Fathul Muhammad Nur Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Fauzia Haz Universitas Jenderal Achmad Yani
Kata Kunci: Jatuh tegangan, jaringan distribusi, rekonfigurasi, rugi daya

Abstrak

Dalam pendistribusian tenaga listrik dari sumber tenaga listrik hingga ke pelanggan yang letak keberadaannya berjauhan senantiasa mengalami losses yaitu berupa jatuh tegangan dan rugi daya. Meski demikian jatuh tegangan yang terjadi dalam proses pendistribusian energi listrik merupakan suatu pemborosan energi jika tidak dikendalikan dengan optimal. Dalam hubungannya dengan kualitas pelayanan, faktor terutama yang jadi tolak ukurnya terdapat pada kontinuitas layanan serta kualitas tegangan pelayanan.Dampak losses ini berakibat pada buruknya tingkat mutu pelayanan ke pelanggan. Analisis jatuh tegangan dan rugi daya diperlukan untuk mengetahui besar kecilnya jatuh tegangan di ujung jaringan Penyulang DPRD. Perhitungan jatuh tegangan dan rugi daya menggunakan metode simulasi ETAP, hasil perhitungan matematis dan simulasi dilakukan analisis untuk mengetahui faktor penyebab kualitas tegangan pada ujung jaringan penyulang DPRD di bawah standar tegangan pelayanan 20 kV. Hasil dari analisis serta simulasi menunjukan bahwa faktor yang menyebabkan kualitas tegangan di ujung Peyulang DPRD di bawah standar tingkat mutu pelayanan adalah sistem pembebanan transformator, jenis penghantar dan jarak Gardu Induk ke ujung jaringan penyulang yang jauh. Kemudian permasalahan tersebut diatasi dengan mengganti jenis penghantar serta rekonfigurasi dengan pemindahan sebagian beban ke Penyulang Lampegan, sehingga profil tegangan di ujung Penyulang DPRD mulanya 17,527 kV setelah dilakukan rekonfigurasi meningkat ke angka 18,137 kV.

Referensi

[1] G. A. Setia, S. N. Atsilah, and M. R. Hidayat, “Identifikasi Penurunan Kinerja Pada Minyak Transformator Di GI Lagadar Menggunakan Total Dissolved Combustible Gas, Rasio Doernenburg, Segitiga Duval, Dan Water Content,” SUTET, vol. 12, no. 2, 2023, doi: 10.33322/sutet.v12i2.1716.
[2] G. A. Setia, G. H. M. Sianipar, and R. T. Paribo, “The performance comparison between fast decoupled and backward-forward sweep in solving distribution systems,” in 2016 3rd Conference on Power Engineering and Renewable Energy (ICPERE), 2016, pp. 247–251. doi: 10.1109/ICPERE.2016.7904871.
[3] G. A. Setia, G. H. M. Sianipar, K. Samudra, F. Haz, N. Winanti, and H. R. Iskandar, “Implementation of backward-forward sweep method on load model variation of distribution systems,” in 2019 2nd International Conference on High Voltage Engineering and Power Systems (ICHVEPS), IEEE, 2019, pp. 1–5.
[4] A. A. N. Narottama, I. G. Agung, M. Sunaya, and I. M. Purbhawa, “Analisis Pengaruh Rekonfigurasi Jaringan Terhadap Pembebanan Transformator Pada Gardu Distribusi Ka 1316 Penyulang Sriwijaya,” vol. 4, no. 3, pp. 125–130, 2014.
[5] A. Tanjung, “Rekonfigurasi Sistem Distribusi 20 Kv Gardu Induk Teluk Lembu Dan Pltmg Langgam Power Untuk Mengurangi Rugi Daya Dan Drop Tegangan,” vol. 11, no. 2, pp. 160–166, 2014.
[6] V. Farahani, B. Vahidi, and H. A. Abyaneh, “Reconfiguration and Capacitor Placement Simultaneously for Energy Loss Reduction Based on an Improved Reconfiguration Method,” IEEE Trans. Power Syst., vol. 27, no. 2, pp. 587–595, 2012, doi: 10.1109/TPWRS.2011.2167688.
[7] PT. PLN, “Standar-Standar Tegangan,” Standar Perusah. List. Negara, p. 5, 1995.
[8] D. D. Yanuarta et al., “Rekonfigurasi Jaringan Distribusi Daya Listrik Pada Penyulang Pakusari Untuk Mengurangi Rugi-Rugi Daya,” Berk. Sainstek, vol. III, no. 1, pp. 6–10, 2015.
[9] G. A. Setia, F. Haz, and G. H. M. Sianipar, “Performa Metode Aliran Daya Fast Decoupled di Jaringan Distribusi,” vol. 3, no. 2, pp. 249–254, 2018, doi: 10.31544/jtera.v3.i2.2018.249-254.
[10] H. Nurohmah, A. Raikhani, and M. Ali, “Rekonfigurasi Jaringan Distribusi Radial Menggunakan Modified Firefly Algorithms (MFA) Pada Penyulang Tanjung Rayon Jombang,” JEEE-U (Journal Electr. Electron. Eng., vol. 1, no. 2, pp. 45–48, 2017, doi: 10.21070/jeee-u.v1i2.1064.
[11] H. Torang and Firdaus, “Analisa Rekonfigurasi Pada Feeder Sibuak Untuk Mengurangi Rugi-rugiI Daya dan Drop Tegangan Dengan Menggunakan ETAP 12.6.0,” vol. 4, no. 1, pp. 1–11, 2017.
[12] J. J. Grainer and W. Stevenson, Power System Analysis. McGraw-Hill Education (India), 1994. [Online]. Available: http://medcontent.metapress.com/index/A65RM03P4874243N.pdf
[13] B. Isnanto, M. Jumnahdi, and M. Y. Puriza, “Di Penyulang Dendang Pln Up3 Belitung,” 2019.
[14] K. Naim, “Analisa Rugi Daya Dan Jatuh Tegangan Pada Sistem Distribusi Tegangan Rendah Area Btn Hamzy Dan Btn Antara,” J. Teknol. Elekterika, vol. 13, no. 2, p. 136, 2016, doi: 10.31963/elekterika.v13i2.981.
[15] H. Prasetijo, “Rekonfigurasi Jaringan 20 kV untuk Perbaikan Profil Tegangan dan Susut Daya Listrik,” Techno, vol. 11, no. 2, pp. 56–63, 2010.
Diterbitkan
2023-08-11