Rancang Bangun Alat Penyemprot Herbisida (Knapsack Sprayer) Elektrik Berbasis Panel Surya 20 Wp Paralel

  • Gali Triyani Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • Fardhan Arkan Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • M Yonggi Puriza Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • Welly Yandi Universitas Bangka Belitung
  • Yandi Anzari Universitas Telkom
  • Habib Satria Universitas Medan Area
  • Hanalde Andre Universitas Andalas
Kata Kunci: Alat Penyemprot Herbisida, Energi Terbarukan, Panel Surya

Abstrak

Permasalahan klasik yang menghambat petani dalam melakukan penyemprotan cairan herbisida karena masih menggunakan sistem penyemprot cairan herbisida secara manual. Penelitian bertujuan untuk menghasilkan alat penyemprot herbisida elektrik yang efisien dan efektif bagi masyarakat, juga untuk mengenalkan serta memanfaatkan energi terbarukan sebagai energi yang mudah di dapatkan dan ramah lingkungan khususnya di bidang pertanian. Sumber yang dihasilkan oleh panel surya 20Wp yaitu berupa Tegangan, Arus, Daya dan Energi Listrik. Pengukuran panel surya diambil selama 7 hari, mulai dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB. Hasil yang didapatkan untuk nilai rata-rata terbesar Tegangan, Ampere, dan Daya berada pada hari ke-7 dimana Tegangan sebesar 13,72V, Arus  sebesar 0,43A, dan  Daya sebesar 5,88W. Sedangkan untuk nilai rata-rata Energi Listrik terbesar berada pada hari ke-2 dan hari ke-5 sebesar 0,60Wh. Adapun yang berpengaruh dalam pengambilan data panel surya pada penelitian ini yaitu Intensitas Cahaya, dengan nilai rata-ratanya paling besar berada pada hari ke-7 yaitu sebesar 905,8 W/m2. Pembuatan alat penyemprot herbisida elektrik berbasis panel surya 20 Wp telah dilakukan dengan hasil yang sangat efektif dan berfungsi sesuai dengan tujuan pembuatan alat yaitu mengenalkan energi terbarukan sebagai energi alternatif yang mudah didapatkan khususnya dibidang pertanian.

Referensi

[1] Ahmad Imam Agung dkk. (2021). Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya Portabel. Jurnal Teknik Elektro. 10(01):56-71
[2] Arnizam. 2018. Rancang Bangun Sistem Penyemprotan Pestidida Dan Pupuk Pada Tanaman Padi Menggunakan Mikrokontroller. [SKRIPSI]. Jurusan Teknik Inforatika Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Negeri Aluddin Makassar.I.S. Jacobs and C.P. Bean, “Fine particles, thin films and exchange anisotropy,” in Magnetism, vol. III, G.T. Rado and H. Suhl, Eds. New York: Academic, 1963, pp. 271-350.
[3] Audiva Triana Pradilla BR Sembiring (2018). Rancang Bangun Charger Contoller Menggunakan Panel Surya (Solar Cell) Dengan Output Lampu Dc Berbasis Arduino Promini. [SKRIPSI]. Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam.Universitas Sumatera Utara Medan.
[4] Christian Cahya Kartika. (2017). Rancang Bangun Sistem Kontrol Pembangkit Listrik Hibrida Generator AC-Cell Surya dan Pengisian Baterai Skala Kecil Menggunakan Arduino Mega 2560.[SKRIPSI]. Taknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri. Institut Teknologi Nasional Malang.
[5] Edi Sarwono dkk. (2022). Alat Penyemprot Pestisida Tenaga Surya. Jurnal Rekayasa Dan Teknologi Elektro. 16(1):66-72.
[6] Efrizal, Johan Sainima. 2013. Perancangan Alat Penyemprotan Hama Tanaman Tipe Knapsack Berbasis Solar Panel 20 Wp. [SKRIPSI]. Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Tangerang.
[7] Hilyati Afifah. (2015). Perancangan Alat Otomatis Penyemprot Hama Tanaman Padi Menggunaan Sensor Pir Dengan Sumber Pv Dan Baterai. [PROYEK AKHIR]. Program Studi D3 Elektronika. Fakultas Teknik. Universitas Jember.
[8] Suci Imani Putri dkk. (2014). Rancang Bangun Dan Optimasi Panel Surya Berpenjejak Dengan Logika Fuzzy Takagi-Sugeno. Jurnal
[9] Yudhy Wiranatha Jaya Kusuma dkk. (2015). Rancang Bangun Penggerak Otomatis Surya Menggunakan Sensor Photodioda Berbasis Mikrikontroller Atmega 16. Jurnal Rekayasa Dan Teknologi Elektro. 9(1):11-20.
[10] Muhamad Rizky Kurniawan dkk. (2021). Rancang Bangun Alat Monitoring Panel Surya Berbasis Ardiono Uno Dengan Program PLX-DAQ. Jurnal Of Electrical And Vocational Education And Tecnologi. 6(1):21-24.
Diterbitkan
2022-12-30